Supported by Blogaul

23 Agustus 2012

Apa Itu Tilt Shift Fotografi

Banyak Lensa Untuk Tilt Shift Fotografi walau pun saya belum pernah mencobanya karena tidak bisa membelli lensanya jadi saya hanya berbagi informasi tentang Tilt Shift Fotografi.

Berikut adalah Penjelasan sedikit tentang Tilt Shift Fotografi yang saya dapat dari Vipho

Tilt Shift merupakan sebuah teknik photography yang menggunakan lensa khusus dimana Lensa ini dikembangkan untuk memperbaiki perspektif dan mengatasi distorsi dengan cara mengubah sudut lensa terhadap media (film atau sensor). Nikon mulai mengembangkan lensa yang dapat digeser (shift) pada tahun 1960, sedangkan lensa yang bisa digeser dan ditekuk (tilt-shift) dikembangkan oleh Canon pada 1979. Sejak itu Nikon & Canon menyediakan beberapa seri lensa tilt-shift untuk berbagai keperluan. Salah satu efek yang paling nyata dari penggunaan lensa tilt-shift adalah menyempitnya ruang tajam (DoF - Depth of Field) Dengan perkembangan teknologi digital, dalam batasan tertentu distorsi ini bisa diperbaiki melalui olah digital. Tilt-Shift Photography kemudian berkembang menjadi sebuah seni untuk me-miniaturisasi, membuat foto dari benda-benda nyata tampak seperti model mini dengan memanfaatkan efek penyempitan DoF, menaikkan saturasi dan penyesuaian kurva.

Atau secara Singkat Tilt-shift fotografi adalah jenis kreatif dan unik fotografi di mana kamera yang dimanipulasi sehingga lokasi yang seukuran atau subjek tampak seperti model miniatur skala.

Untuk menambahkan efek miniatur yang baik untuk foto Anda, menembak mata pelajaran dari sudut tinggi (terutama dari udara). Ini menciptakan ilusi menatap model miniatur. Sebuah kamera dilengkapi dengan lensa tilt-shift, yang mensimulasikan kedalaman dangkal lapangan, pada dasarnya semua yang Anda butuhkan untuk memulai.

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...